logo_lbp

WGSH Tunjuk Lucky Bayu Purnomo sebagai Komisaris Independen

swa.co.id

swa.co.id

DATE

September 14, 2023

Pemegang saham venture builder, PT Wira Global Solusi Tbk. (WGSH) dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) memutuskan untuk mengangkat Lucky Bayu Purnomo menjadi Komisaris Independen perusahaan.

Pria yang akrab dikenal sebagai LBP ini telah dikenal di kalangan profesional hingga korporasi sebagai seorang ekonom, profesional di bidang keuangan, perbankan dan pasar modal yang telah berkiprah lebih dari 20 tahun.

Selain sebagai praktisi dan penulis buku pasar modal, LBP tercatat sebagai praktisi dan Dosen Magister Ilmu Keuangan Perbankan & Pasar Modal juga sarat pengalaman di beberapa institusi keuangan, perbankan, dan pasar modal seperti PT Mega Capital Indonesia, PT Danareksa, serta PT Bank Mandiri Tbk.

LBP mengaku, terdorong untuk menjadi Komisaris Independen WGSH karena melihat perseroan secara terus menerus melakukan inovasi. Menurutnya inovasi merupakan langkah strategis untuk dapat menjawab dinamika sektoral.

Dengan menjabat sebagai Komisaris Independent, Lucky akan melakukan integrasi usaha pada lintas sektor untuk mendorong kinerja fundamental perusahaan. Upaya tersebut untuk mewujudkan identitas korporasi yang mengedepankan Sustainability.

”Dengan demikian diharapkan WGSH menjadi market leader dan secara terus menerus untuk dapat agile. Lebih jauh agar korporasi dapat menjadi perusahaan yang menciptakan nilai tambah (creating value) di masa mendatang, melalui aksi perusahaan (corporate action),” ujar Lucky.

WGSH merupakan emiten venture builder yang aktif melakukan injeksi teknologi kepada beberapa perusahaan rintisan. Selain itu, perseroan menggenjot pertumbuhan startup melalui beberapa program inkubator, di antaranya joint program bersama kurator startup imppacto dan event bootcamp bersama DNA Sinarmas Land.

Melalui konsep usaha yang solid, WGSH memberikan dukungan perangkat lunak, sumber daya manusia tenaga ahli teknologi, dan ekosistemnya untuk menghasilkan perusahaan rintisan (startup) bersama para pemangku kepentingan hingga mitra-mitra strategis.

Adapun sepanjang Semester I/2022, WGSH membukukan pendapatan Rp14,89 miliar atau naik 41 % dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih juga tercatat mengalami pertumbuhan 135% menjadi Rp4,35 miliar dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp1,83 miliar.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id

MORE

ARTICLES